Menjauhi keegoan mendulang penderitaan

Jauh pertama dan terakhir, entah mungkin itu yang terbesit di hati aku saat ini perasaan ingin memiliki dan menjadikan hak sepenuhnya malah mendekatkan aku pada kenyataan yang pahit, disatu sisi aku menjaga perasaan temanku di satu sisi aku pun menjaga perasaanku sendiri agar tidak bertindak egois, dalam memiliki apa yang pernah menjadi haknya pada tempo lalu, yang pada masa itu aku pun mengetahuinya.
Entah sepertinya aku ini tak berdaya, ketika melihat kenyataan yang sebenarnya, dia yang kulihat ada kemiripan pada orang yang pernah aku cintai selama 7 tahun yang lalu, yang membuka hati aku untuk kembali merasakan apa yang pernah aku rasakan, dan memiliki dari apa yang pernah aku miliki, kesamaan dan kemiripan itu malah membuat aku mencoba menghidupkan kembali perasaan yang dulu pernah aku rasakan, dan akupun merasa seperti menemukan sesuatu yang sempat hilang namun kini hadir kembali.
Tapi seperti yang aku katakan semua itu malah jadi kurang enak bagi diriku sendiri aku malah takut untuk menyatakannya, dan sepertinya dia mungkin akan lebih merasa bahagia apabila kembali pada seseorang yang pernah mengisi tempat dihatinya, semua membuat pelajaran untukku sendiri.
Bahwa semua kemiripan dan semua harapan yang kita inginkan, tidak akan membawa kita ketempat yang lebih baik, kalau kita tidak berusaha sesungguh hati kita dan sekuat keyakinan diri kita sendiri, bahwa kita mampu melewatinya.
Thanks and salut for a past great time in my heart.

Send by selular

2 Malam Kemarin

Kemarin lusa aku mendapatkan mimpi yang selama ini aku inginkan di dunia nyata namun ini sekaligus awal mimpi buruk bagiku, semua keraguan malah menyeret aku pada ujung jurang yang dalam, Keinginan untuk memiliki malah menimbulkan perasaan tidak nyaman pada sahabat yang selama ini dekat denganku karena kutahu diapun pernah dekat dengannya, Oh Tuhan berilah aku petunjuk agar aku dapat menjalani semua ini, posisiku saat ini bagai ditengah neraca antara keinginan orangtua dan orang yang aku harapkan serta sahabatku sendiri dan orang yang aku harapkan, Perumpamaannya seperti ini : antara orangtua dan orang yang aku harapkan bila aku memilih orangtua maka kejadian 2 tahun yang lalu akan terulang kembali, tapi bila aku tetap memilih orang yang aku harapkan, aku akan membuat kecewa harapan orangtuaku serta menyakiti hati dari sahabatku sendiri. Kuharap Allah akan memberikan jalan yang terbaik. Amin.

Send by selular